Proxy Server

Assalamu’alaikum
…
Hmm nampaknya agak lama ya saya tidak memposting
materi baru hehe. Oya ngomong-ngomong setelah membahas materi tentang Kebijakan
Penggunaan Jaringan serta Ancaman & Serangan dalam Jaringan Komputer, kali ini saya akan membahas materi
tentang “Proxy Server”.
Apa itu Proxy Server ???
I. Pengertian
Proxy adalah komputer server yang berfungsi sebagai
komputer lainnya untuk melakukan request terhadap konten dari Internet. Proxy
bertindak sebagai gateway untuk setiap komputer klien. Web server yang menerima
request dari proxy server akan menginterprestasikan request-request tersebut
seolah-olah request tersebut datang langsung dari komputer klien, bukan dari
komputer server.
Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan
jaringan pribadi yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik. Proxy server
memiliki lebih banyak fungsi daripada router yang memiliki fitur packet
filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi
dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy
menyediakan sumber daya baik dengan menghubungkan ke server tertentu atau
dengan melayani dari cache. Dalam beberapa kasus, proxy dapat mengubah
permintaan klien atau respon server untuk berbagai tujuan.
II.
Fungsi
Proxy Server merupakan pihak ketiga yang menjadi
perantara antara kedua pihak yang saling berhubungan, dalam hal ini adalah
jaringan lokal dan jaringan internet. Secara prinsip pihak pertama dan pihak
kedua tidak langsung berhubungan, akan tetapi masing-masing berhubungan degan
pihak ketiga yaitu proxy. Tiga fungsi utama proxy server adalah:
1. Connection sharing
Bertindak
sebagai gateway yang menjadi batas antara jaringan lokal dan jaringan luar.
Gateway juga bertindak sebagai titik dimana sejumlah koneksi dari pengguna
lokal akan terhubung kepadanya dan koneksi jaringan luar juga terhubung
kepadanya. Dengan demikian koneksi dari jaringan lokal ke internet akan
menggunakan sambungan yang dimiliki oleh gateway secara bersama-sama (connecion
sharing).
2. Filtering
Bekerja pada layar aplikasi sehingga berfungsi sebagai Firewalll paket
filtering yang digunakan untuk melindungi jaringan lokal terhadap gangguan atau
serangan dari jaringan luar. Dapat dikonfigurasi untuk menolak situs web tertenu
pada waktu-waktu tertentu.
3.
Caching
Proxy Server memiliki mekanisme penyimpanan obyek-obyek yang sudah diminta
dari server-server di internet. Mekanisme caching akan menyimpan obyek-obyek
yang merupakan permintaan dari para pengguna yang di dapat dari iternet.
III.
Manfaat
Adapun
manfaat proxy server adalah:
1. Meningkatkan kinerja jaringan
Dengan
kemampuan server proxy untuk menyimpan data permintaan dari aplikasi client,
permintaan yang sama dengan permintaan sebelumnya hanya akan diambilkan dari
simpanan server proxy. Jika seorang pengguna internet sudah pernah membuka
situs yang sama, tidak perlu dihubungkan langsung pada situs sumbernya, tetapi
cukup diambilkan dari simpanan server proxy. Dengan cara demikian, koneksi
langsung pada server sumbernya dapat dikurangi. Dengan demikian, penggunaan
bandwidth internet untuk koneksi langsung menjadi berkurang.
2. Filter permintaan
Server proxy
juga dapat digunakan sebagai filter terhadap permintaan data dari suatu situs.
Dalam hal ini, server proxy menjadi filter terhadap situs yang boleh atau tidak
boleh dikunjungi. Selain itu, server proxy juga dapat sebagai filter terhadap
aplikasi client yang dapat menggunakan akses terhadap internet. Dalam hal ini
server proxy berlaku sebagai filter terhadap gangguan internet.
IV.
Kelebihan
Kelebihan proxy server dalam suatu jaringan TCP/IP
adalah:
1. Keamanan jaringan lebih terjaga, karena adanya proxy
sebagai pembatas antara jaringan lokal dan jaringan luar (internet).
2. Pengaksesan kembali terhadap situs-situs yang telah
diakses sebelumnya menjadi lebih cepat, karena pengaksesan tidak perlu ke
jaringan luar (internet) melainkan ada pada direktori cache proxy.
3. Terdapat fasilitas filtering, baik filtering pengguna,
content dan waktu akses.
V.
Kekurangan
Kekurangan proxy server dalam suatu jaringan TCP/IP adalah:
1. Pengaksesan terhadap situs yang belum pernah dibuka
sebelumnya akan menjadi lebih lambat, karena client harus meminta terlebih
dahulu ke pada proxy, setelah itu baru proxy yang akan meminta request dari
client tersebut ke pada penyedia layanan internet.
2. Bila proxy server terlambat melakukan update cache,
maka client akan mendapatkan content yang belum update ketika melakukan request
content tersebut.
VI. Jenis-Jenis Proxy
Ada empat jenis
server proxy :
1.
Transparan Proxy
Jenis server proxy yang mengidentifikasi dirinya sebagai server proxy dan
juga membuat alamat IP asli tersedia melalui http header. Ini umumnya digunakan
untuk kemampuan mereka untuk website cache dan tidak secara efektif memberikan
anonimitas apapun untuk mereka yang menggunakannya. Namun, penggunaan proxy
transparan akan membuat Anda terkena IP Banned. Ini transparan dalam hal alamat
IP Anda terlihat publik, bukan transparan dalam istilah yang Anda tidak tahu
bahwa Anda menggunakannya (sistem anda tidak secara khusus dikonfigurasi untuk
menggunakannya)
2.
Anonymous Proxy
Jenis server proxy ini mengidentifikasi dirinya sebagai server proxy,
tetapi tidak membuat alamat IP yang asli tersedia. Jenis server proxy
terdeteksi, tetapi memberikan anonimitas wajar bagi sebagian besar pengguna.
3.
Distorting Proxy
Jenis server proxy ini mengidentifikasi dirinya sebagai server proxy,
tetapi membuat alamat IP yang salah asli tersedia melalui http header.
4.
High Anonymous Proxy
Jenis server
proxy ini tidak mengidentifikasi dirinya sebagai server proxy dan tidak
menyediakan alamat IP asli.
VII. Ip Tables
Ip
tables adalah suatu tools dalam sistem operasi linux yang berfungsi sebagai
alat untuk melakukan filter (penyaringan) terhadap (trafic) lalulintas data.
Secara sederhana digambarkan sebagai pengatur lalulintas data. Dengan iptables
inilah kita akan mengatur semua lalulintas dalam komputer kita, baik yang masuk
ke komputer, keluar dari komputer, ataupun traffic yang sekedar melewati
komputer kita. Dengan kemampuan tools iptables, kita bisa melakukan banyak hal
dengan iptables. Yang paling penting adalah bahwa dengan iptables ini kita bisa
membuat aturan (rule), untuk arus lalulintas data. Aturan aturan itu dapat
mencakup banyak hal, seperti besar data yang boleh lewat, jenis paket/datagram
yang dapat diterima, mengatur trafic berdasar asal dan tujuan data, forwarding,
nat, redirecting, pengelolaan port, dan firewall.
VIII.
Chain
Membahas prinsip dasar firewall iptables, mengelola
akses internet berdasarkan alamat IP,port aplikasi dan MAC address
dibutuhkan Chain/rantai yaitu digambarkan sebagai jalur aliran
data diantaranya:
1.
Input
Mengatur paket data yang memasuki firewall dari arah
intranet maupun internet. kita bisa mengelolakomputer mana saja yang bisa
mengakses firewall. misal: hanya komputer IP 192.168.1.100 yang bisa SSHke
firewall dan yang lain tidak boleh.
2.
Output
Mengatur paket data yang keluar dari firewall ke arah
intranet maupun internet. Biasanya output tidak diset,karena bisa membatasi
kemampuan firewall itu sendiri.
3.
Forward
Mengatur paket data yang melintasi firewall dari arah
internet ke intranet maupun sebaliknya. Policy forward paling banyak dipakai
saat ini untuk mengatur koneksi internet berdasarkan port, mac address dan
alamat IP Selain aturan (policy) firewall iptables juga mempunyai parameter
yang disebut dengan TARGET, yaitu status yang menentukkan koneksi di iptables:
a.
Accept
Akses diterima
dan diizinkan melewati firewall.
b.
Reject
Akses ditolak, koneksi dari komputer klien yang
melewati firewall langsung terputus, biasanya terdapatpesan “Connection
Refused”. Target Reject tidak menghabiskan bandwidth internet karena akses
langsung ditolak, hal ini berbeda dengan DROP.
c.
Drop
Akses diterima tetapi paket data langsung dibuang oleh
kernel, sehingga pengguna tidak mengetahui kalau koneksinya dibatasi oleh
firewall, pengguna melihat seakan – akan server yang dihubungi mengalami
permasalahan teknis. Pada koneksi internet yang sibuk dengan trafik tinggi
Target Drop sebaiknya jangan digunakan.
d.
Snat
Berguna untuk melakukan perubahan alamat asal paket
(Source Network Address Translation). Target ini hanya berlaku untuk tabel nat
pada chain POSTROUTING. Jika paket pertama dari satu koneksi mengalami SNAT,
paket-paket berikutnya dalam koneksi juga akan mengalaminya.
e.
Dnat
Digunakan untuk melakukan translasi alamat tujuan
(Destination Network Address Translation) pada header dari paket yang memenuhi
aturan match. DNAT hanya bekerja untuk tabel nat pada chain PREROUTING dan
OUTPUT atau chain buatan yang dipanggil oleh chain tersebut.
f.
Masquerade
Bekerja
seperti SNAT tapi tidak memerlukan source Target ini hanya bekerja untuk tabel nat pada chain POSTROUTING.
g.
Redirect
Mengalihkan paket ke komputer itu sendiri. Mengarahkan
paket yang menuju suatu port tertentu untuk memasuki proxy, berguna untuk
membangun transparent proxy. Misal untuk mengalihkan semua koneksi yang menuju
port http untuk memasuki aplikasi http proxy seperti squid. Hanya bekerja untuk
tabel nat pada chain PREROUTING dan OUTPUT atau pada chain buatan dari chain
tersebut.
h.
Prerouting
Chain
yang digunakan untuk keperluan perlakuan sebelum packet masuk route. Biasanya
dipakai untuk proses NAT.
i.
Postrouting
Chain
yang digunakan untuk keperluan perlakuan sesudah packet masuk route. Biasanya
dipakai untuk proses NAT.
IX. Table
1.
Nat
Mentranslasikan
(menggantikan) alamat asal atau tujuan dari sebuah paket. Contoh apabila satu
buah PC Client yang beralamat IP private memberikan request agar terkoneksi ke
internet dari gateway dan di terima oleh PC Router, sedangkan hanya PC Router
yang memiliki alamat IP public, maka agar client dapat terkoneksi ke internet,
IP private tadi ditranslasikan (digantkan) requestnya oleh PC Router dengan IP
public miliknya, kemudian hasil request disambungkan kembali ke PC Client,
sehingga PC Client dapat mengakses internet.
2.
Mangle
Melakukan penghalusan (mangle) paket, seperti TTL, TOS dan MARK.
3.
Filter
Menentukan paket yang akan di-DROP, LOG, ACCEPT atau REJECT.
Nah, mungkin itu saja yang dapat saya bahas dalam materi “Proxy Server”.
Mohon maaf jika ada kesalahan, semoga bermanfaat dan apabila ada kritik dan
saran silakan comment ya teman-teman:)
Wassalamu’alaikum
…